Samarinda – PT Pertamina Lubricants melalui Sales Region VI mengadakan Business Gathering Customer Industri yang membahas mengenai “Sharing Knowledge on How Get Cost Efficiency by Lubrication” pada hari Jumat, 26 Januari 2018 pekan lalu. Kegiatan yang dilakukan pada hari Jumat (26/1) bertempat di Hotel HARRIS Samarinda ini bertujuan sebagai bentuk apresiasi dari PT Pertamina Lubricants kepada seluruh stakeholders terutama customer industri.
Darwin Harianja selaku sales Region Manager VI PT Pertamina Lubricants mengatakan “Kami sadar, beberapa tahun belakangan ini sektor industri di Kalilmantan Timur mengalami pelemahan akibat melemahnya harga komoditi. Namun tahun ini diperkirakan mulai pulih dan membaik. Pelaku industri tetap harus melakukan efisiensi sebagai upaya untuk bertahan dan tumbuh, terutama pelaku industri di segmen komiditi seperti pertambangan dan agro industri. Dengan ini, PT Pertamina Lubricants hadir di tengah-tengah customer Industri untuk bertumbuh dan berkembang bersama customer melalui upaya lubrication management,” ujar Darwin.
Darwin juga mengatakan bahwa banyak hal yang diharapkan dari kegiatan tersebut. Mulai dari mendekatkan diri kepada pelanggan, sampai memberikan wawasan dan pengetahuan tentang bagaimana cara efektif mengurangi biaya perawatan alat produksi dan tentu tanpa mengorbankan reliability.
Kegiatan gathering ini diharapkan akan meningkatkan rasa percaya konsumen untuk menggunakan pelumas Pertamina sebagai kebutuhan sehari-hari. Darwin memastikan pihaknya akan selalu siap membantu pelaku industri bila terkait dengan masalah pelumas dan pelumasan. “PT Pertamina Lubricants akan senantiasa hadir untuk memberikan pelayanan prima baik melalui pelatihan ataupun problem solving langsung di lapangan,” ungkapnya.
Dalam acara gathering tersebut, Technical Specialist PT Pertamina Lubricants Agung Prabowo menyampaikan pemaparan teknis yang meliputi tips dan trick untuk menjaga agar mesin tetap awet sehingga kegiatan produksi tetap lancar. “Oli hanya membutuhkan cost tiga persen dari penggantian overhaul. Tapi, bila tidak diperhatikan bisa menyebabkan kerusakan sampai 43 persen. Ini yang membuat biaya membengkak,” kata Agung.
Sementara itu, Sales Area Manager Industri Balikpapan Arif Wibowo mengatakan, untuk menghindari kerugian akan pelumas palsu sebaiknya konsumen tetap SMART. “Kami telah memberikan proteksi untuk menjamin keaslian dan kualitas produk. Tapi, akan lebih baik bila membeli di Distributor resmi PT Pertamina Lubricants untuk menjamin keaslian dari produk. Di segmen pelumas industri, kami menggandeng PT Sumber Mutiara Prima dan PT Titian Kaltim. Sedangkan khusus pelumas retail distributor resminya adalah PT Perdana Lumas Kaltim,” ucapnya didampingi Area Sales Supervisor Industri Samarinda, Sugiyanto.
Seperti diketahui, PT Pertamina Lubricants baru saja meraih Platinum SNI Award 2017 untuk kategori Perusahaan Besar Barang Sektor Kimia dan Serba Aneka dari Badan Standardisasi Nasional. Penghargaan itu merupakan yang keenam diraih sejak 2011. Sebelumnya, PT Pertamina Lubricants meraih penghargaan Gold. Penghargaan Platinum yang diraih merupaan pengakuan tertinggi SNI Award. Hal itu merupakan wujud nyata untuk mendukung rencana pemerintah terkait penerapan SNI untuk produk pelumas yang beredar di Indonesia.