34 likes
Temukan Pelumas
Bahasa
|
|
|
BATANG - Pada 13 Januari 2025, Pertamina Lubricants mengadakan pertemuan strategis dengan PT Bhimasena Power Indonesia (BPI), yang mengelola PLTU Batang 2x1000 MW, di lokasi PLTU Batang. Dalam pertemuan tersebut, hadir FE SR IV, Chandra Silaen,Technical Specialist Brahma Putra M dan Officer OEM & Customer Service Bow Abiyoso. Hadir pula Cahya Kusuma selaku CBM Supervisor dan Moh. Syukron Makmun selaku Engineer dari PT Bhimasena Power Indonesia. Pertemuan ini yang turut membahas berbagai peluang kolaborasi terkait pengelolaan pelumas untuk operasional pembangkit listrik.
Diskusi utama berfokus pada layanan Oil Condition Monitoring (OCM) yang telah didukung dengan presentasi teknis secara berkala, serta pembaruan kontrak OCM yang akan berakhir pada pertengahan 2025. PT BPI juga mengungkapkan minatnya untuk mengganti pelumas yang saat ini digunakan dengan produk-produk dari Pertamina Lubricants, mengingat kesulitan dalam memperoleh produk pelumas existing mereka.
Sebagai langkah awal, PT BPI telah memulai pemesanan pelumas Meditran SX 15W-40, dan keduanya sepakat untuk terus mengembangkan penggunaan pelumas Pertamina lainnya. Untuk memperdalam kerjasama, kedua perusahaan juga sepakat untuk melanjutkan diskusi lebih lanjut pada April 2025, guna membahas rincian teknis dan memastikan keberlanjutan kolaborasi di masa depan.
Kolaborasi ini menegaskan komitmen Pertamina Lubricants dalam menyediakan solusi pelumasan yang andal, mendukung efisiensi dan keberlanjutan operasional di sektor energi Indonesia.
PT Pertamina Lubricants merupakan anak perusahaan PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading (C&T) Pertamina yang bergerak dalam bidang produksi, pengolahan, pengangkutan, penyimpanan, penyaluran, dan pemasaran pelumas otomotif meliputi oli mobil, motor, bus dan truk, pelumas industri, grease, dan specialities chemicals berkelas dunia.
Pertamina Lubricants mengoperasikan 3 unit produksi di Gresik, Cilacap, dan Jakarta serta 1 unit produksi di Thailand dengan total kapasitas lebih dari 535 juta liter per tahun. Selain memenuhi kebutuhan pasar pelumas di Indonesia yang terus berkembang pesat, saat ini, Pertamina Lubricants juga sudah berekspansi secara global di 14 negara di dunia. Mengembangkan pasar luar negeri merupakan tujuan utama untuk menjadi global champion industri pelumas.
